PERANCANGAN TAMAN KESENIAN DI KABUPATEN BANTUL dengan pendekatan arsitektur neo vernacular
DOI:
https://doi.org/10.62017/tektonik.v2i4.5371Keywords:
Taman kesenian di Bantul, dengan pendekatan arsitektur neo vernacularAbstract
Kesenian di Bantul mencerminkan kekayaan budaya Jawa yang dipadukan dengan inovasi modern, dengan seni tradisional seperti tari, gamelan, dan wayang kulit masih memainkan peran penting. Meski menghadapi tantangan pelestarian tradisi di tengah perubahan sosial dan teknologi, fasilitas publik untuk kesenian di Bantul masih terbatas. Untuk menjawab kebutuhan tersebut, dirancang taman kesenian sebagai pusat pelestarian budaya, pemberdayaan komunitas, dan promosi pariwisata. Taman ini juga menjadi tempat kerajinan lokal dan dirancang dengan pendekatan arsitektur neo vernakular, yang menggabungkan elemen tradisional dan teknologi modern demi keberlanjutan dan relevansi masa kini.