Penerapan Architecture Biofilik Untuk Perancangan Rumah Sakit Khusus Paru

Abstract

Mengingat prevalensi penyakit paru-paru yang signifikan di Kota Kediri, maka membangun rumah sakit khusus pernafasan sebagai pusat rujukan utama sangatlah penting. Namun demikian, wilayah Kediri tidak memiliki fasilitas, namun tidak melayani individu dengan penyakit paru-paru. Tujuan penerapan ini adalah untuk memberikan efisiensi fasilitas yang tepat dengan konsep alokasi ruang yang memadai. Metode yang digunakan dalam aplikasi ini adalah pendekatan arsitektur biofilik yang mengintegrasikan unsur alam dan hubungan manusia dengan alam ke dalam lingkungan binaan. Tujuan dari arsitektur biofilik adalah untuk meningkatkan kualitas hidup penghuni, meningkatkan produktivitas, mengurangi stres, dan meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan secara keseluruhan. Adanya kenyamanan, ramah lingkungan, dan menginspirasi. Hasil pelaksanaan perencanaan desain yang mengacu pada ruang terbuka dan taman dalam ruangan merupakan ciri khas desain rumah sakit. Area resepsionis dan ruang tunggu memiliki pemandangan taman yang indah, dengan air terjun kecil, tanaman hijau dan pilihan warna yang menenangkan. Ruang perawatan pasien dirancang dengan jendela besar yang memungkinkan masuknya cahaya alami dan pemandangan luar yang menenangkan. Pilihan material alami seperti kayu, batu, dan tanaman hijau digunakan di seluruh rumah sakit untuk menciptakan suasana ramah lingkungan dan menenangkan. Selain itu, terdapat ruang terapi dan relaksasi yang dilengkapi dengan pemandangan alam, meditasi dan teknik penyembuhan lainnya.