Remaja, Media Sosial, dan Literasi Digital: Antara Ekspresi Diri dan Tanggung Jawab Digital
DOI:
https://doi.org/10.62017/merdeka.v2i5.4704Keywords:
Remaja, Media Sosial, Literasi Digital, Ekspresi Diri, Tanggung Jawab DigitalAbstract
Pesatnya perkembangan media sosial di kalangan remaja telah membawa dampak signifikan terhadap cara mereka berinteraksi, mengekspresikan diri, dan membentuk identitas sosial. Namun, tingginya intensitas penggunaan media sosial tidak selalu diiringi dengan literasi digital yang memadai, sehingga menimbulkan berbagai risiko digital seperti hoaks, cyberbullying, dan gangguan kesehatan mental. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji hubungan antara ekspresi diri dan tanggung jawab digital pada remaja serta mengidentifikasi strategi literasi digital yang relevan untuk mendorong penggunaan media sosial secara sehat dan bijak. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif melalui kajian pustaka terhadap berbagai sumber ilmiah yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa remaja membutuhkan pendekatan literasi digital yang tidak hanya teknis, tetapi juga menyentuh aspek etika, emosional, dan sosial. Temuan ini menegaskan pentingnya kolaborasi antara keluarga, sekolah, dan komunitas dalam memperkuat kesadaran remaja terhadap dampak dan tanggung jawab digital. Penelitian ini memberikan kontribusi dalam pengembangan program literasi digital yang kontekstual serta menjadi referensi bagi pendidik, orang tua, dan pembuat kebijakan. Dengan demikian, literasi digital dapat menjadi fondasi penting dalam membentuk generasi muda yang cerdas, kritis, dan bertanggung jawab secara digital.