Peran Pondok Pesantren Dalam Membentuk Tanggung Jawab Belajar Santri Di Pondok Pesantren At-Taufiqurrahman Desa Gunung Melayu Labuhan Batu Utara
DOI:
https://doi.org/10.62017/merdeka.v2i3.3885Keywords:
Pondok Pesantren; Tanggung Jawab Belajar; Dukungan Moral Dan SpiritualAbstract
Penelitian ini mengkaji peran Pondok Pesantren At-Taufiqurrahman Desa Gunung Melayu, Kabupaten Labuhan Batu Utara, dalam membentuk tanggung jawab belajar santri. Pesantren ini mendisiplinkan santri melalui pengawasan ketat dan hukuman untuk mengaji di Masjid bagi yang datang terlambat. Namun, kendala dalam meningkatkan kedisiplinan belajar santri termasuk kurangnya semangat belajar, keterbatasan sumber daya, dan pengaruh negatif teman sebaya. Untuk mengatasi hal ini, pesantren memberikan motivasi dan dukungan melalui ceramah malam, doa, dan dorongan dari ustadz/ustadzah. Pendekatan penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, bertujuan untuk memperoleh informasi dari fenomena yang terjadi sebagaimana adanya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sinergi antara lingkungan pesantren, peran ustadz/ustadzah, keterlibatan orang tua, dan dukungan fasilitas yang baik sangat penting untuk memastikan santri dapat mengembangkan tanggung jawab belajar yang optimal.