ANALISIS DAMPAK PERUBAHAN HARGA KOPRA PUTIH TERHADAP PENDAPATAN PETANI DESA ROKO-ROKO RAYA KECAMATAN WAWONII TENGGARA KABUPATEN KONAWE KEPULAUAN
DOI:
https://doi.org/10.62017/gabbah.v1i4.1288Keywords:
Biaya, Pendapatan, PenerimaanAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Mengetahui pendapatan usaha tani Kopra Putih di Desa Roko-Roko Raya Kecamatan Wawonii Tenggara Kabupaten Konawe Kepulauan (2) Mengetahui dampak perubahan harga Kopra Putih terhadap pendapatan petani di Desa Roko-Roko Raya Kecamatan Wawonii Tenggra Kabupaten Konawe Kepulauan. Populasi dalam penelitian ini adalah petani kopra putih. Dalam penelitian ini teknik pengambilan sampel sacara sensus yaitu dalam pengambilan sampel apabila semua populasi digunakan sebagai sampel. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif dengan menggunakan analisis pendapatan dan penerimaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Tingkat pendapatan usahatani Kopra Putih dengan rata-rata pendapatan sebesar Rp 13.580.874 selama tiga bulan dimana dalam setiap bulan petani mampu melakukan usahatani sebanyak 2 kali. (2) Terjadinya penurunan harga Kopra Putih ditingkat petani memang sangat drastis yaitu Rp 4.000/Kg yang awalnya Rp 11.000/Kg menjadi Rp 7.000/Kg hal ini membuat pelaku usaha mengalami penurunan pendapatan dengan rata-rata Rp 10.352.373. akan tatapi meskipun terjadi penurunan harga komoditas tersebut, pendapatan pelaku usaha masih tergolong sangat tinggi. Sehingga dampak perubahan harga kopra putih dapat dikatakan tidak terlalu terpengaruh terhadap ekonomi petani.