Analisis Pendapatan Dan Risiko Usaha Pembibitan Alpukat (Persea americana) Pada CV. Karya Tani Mandiri Di Kabupaten Langkat
DOI:
https://doi.org/10.62017/gabbah.v2i3.3998Keywords:
usaha, bibit, alpukat, pendapatan, risikoAbstract
Tujuan penelitian untuk menganalisis pendapatan dan risiko usaha pembibitan alpukat CV. Karya Tani Mandiri di Kabupaten Langkat. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini metode studi kasus (case study). Analisis data penelitian meliputi; analisis biaya, penerimaan, pendapatan, R/C rasio, BEP dan analisis risiko. Hasil analisis pendapatan usaha pembibitan alpukat pada CV. Karya Tani Mandiri Kabupaten Langkat pada tahun 2022 yaitu sebesar Rp 335.291.500. Hasil analisis BEP adalah BEPProduksi hasil perhitungan 6.531 bibit/Tahun < produksi sebenarnya 15.200 bibit/Tahun sehingga BEP sudah tercapai dan BEPRupiah hasil perhitungan Rp.27.931/bibit < harga sebenarnya Rp.65.000/kg sehingga BEP sudah tercapai. Hasil analisis R/C ratio yaitu nilai R/C Ratio 1,79 > 1, artinya usaha tersebut menguntungkan dan layak dilanjutkan. Hasil analisis risiko adalah risiko produksi nilai CVProduksi = 0,14 < 0,5, artinya memiliki risiko yang kecil, risiko penerimaan nilai CVPenerimaan = 0,13 < 0,5, artinya memiliki risiko yang kecil dan risiko pendapatan nilai CVPendapatan = 0,3 < 0,5 serta nilai batas bawah (L) pendapatan sebesar Rp.10.761.063 berarti usaha pembibitan alpukat CV. Karya Tani Mandiri memiliki risiko kecil dan menguntungkan (pendapatan positif).