PENGARUH KECEPATAN SPINDLE DAN KEDALAMAN PEMOTONGAN MESIN FRAIS TERHADAP KEKASARAN PERMUKAAN BAJA ST 37 MENGGUNAKAN ENDMILL HIGH SPEED STEEL
DOI:
https://doi.org/10.62017/tektonik.v1i4.2100Keywords:
mesin frais, kecepatan spindle, kedalaman potong, Pendingin, kekasaran permukaan, baja st 37Abstract
Kualitas permukaan yang baik pada proses pemesinan termasuk pada proses membubut dipengaruhi oleh parameter pemotongan (kecepatan potong, gerak makan, dan kedalaman potong). peneliti dapat menyimpulkan rumus masalahnya yaitu Bagaimana pengaruh variasi kecepatan spindle, variasi kedalaman pemotongan dan variasi pendingin terhadap nilai kekasaran permukaan baja ST 37 menggunakan endmill 4 flute HSS. Teknik analisis data kuantitatif (berbasis data) dan menggunakan Analysis of Variance (ANOVA). Perhitungan ANOVA dilakukan untuk mengetahui parameter dan level apa saja yang paling berpengaruh terhadap kekasaran permukaan. dengan menggunakan softwere “Minitab Data Analysis”. harga kekasaran tertinggi terdapat pada pendingin air. putaran spindle (rpm) 550 dengan kedalaman sayatan 1 mm memiliki nilai kekasaran permukaan sebesar 5.181 µm. Sedangkan nilai kekasaran terendah terdapat pada pendingin udara. Putaran spindle (rpm) 767 dengan kedalaman sayatan 0,5 mm, memiliki nilai kekasaran permukaan sebesar 2,666 µm. Disarankan untuk melakukan penelitian lebih lanjut dengan variasi yang lebih luas pada parameter pemotongan dan jenis pendingin lainnya untuk mengeksplorasi hasil yang lebih optimal.