TES KEPRIBADIAN: ANTARA OBJEKTIF DAN PROYEKTIF
DOI:
https://doi.org/10.62017/merdeka.v2i5.4854Keywords:
asesmen psikologi, kepribadian, tes objektif, tes proyektif, bimbingan dan konselingAbstract
Tes kepribadian merupakan instrumen yang sangat penting dalam asesmen psikologis untuk mengenali sifat individu, terutama dalam konteks layanan bimbingan dan konseling. Artikel ini mengkaji dua tipe utama tes kepribadian, yaitu tes objektif dan tes proyektif, dengan menggunakan pendekatan studi literatur. Tes objektif memberikan tingkat keandalan yang berbasis kuantitatif dan efisiensi administrasi, sedangkan tes proyektif lebih unggul dalam mengungkap aspek-aspek bawah sadar. Hasil analisis menunjukkan bahwa pemilihan metode asesmen harus memperhatikan tujuan, tingkat kesulitan kasus, serta kemampuan konselor. Penggabungan kedua pendekatan tersebut dianggap efektif untuk mendapatkan gambaran yang utuh dan mendalam mengenai kepribadian klien.