Peran Tes Intelegensi dalam Bimbingan dan Konseling : Membantu Siswa Mengatasi Kesulitan Belajar dan Pengembangan Potensi Diri
DOI:
https://doi.org/10.62017/merdeka.v2i6.4878Keywords:
Bimbingan dan Konseling, Kesulitan Belajar, Pendidikan, Pengembangan Potensi Diri, Tes IntelegensiAbstract
Tes intelegensi merupakan instrumen penting dalam layanan bimbingan dan konseling di lingkungan pendidikan. Sebagai alat ukur psikologis, tes ini memberikan informasi objektif mengenai kapasitas kognitif siswa, termasuk kemampuan berpikir logis, pemecahan masalah, dan adaptasi terhadap lingkungan. Informasi ini sangat berguna bagi konselor dalam mengidentifikasi potensi dan kelemahan siswa, serta dalam merancang strategi intervensi yang tepat untuk mengatasi kesulitan belajar yang dihadapi. Selain itu, tes intelegensi juga membantu dalam proses penempatan siswa pada jurusan atau program studi yang sesuai dengan kemampuan mereka, serta dalam perencanaan pengembangan potensi diri secara optimal. Dengan demikian, penggunaan tes intelegensi secara tepat dan bijaksana dapat meningkatkan efektivitas layanan bimbingan dan konseling, serta mendukung pencapaian prestasi akademik dan perkembangan pribadi siswa secara menyeluruh. Dengan demikian, integrasi tes intelegensi dalam praktik bimbingan dan konseling bukan hanya membantu siswa mengatasi hambatan belajar, namun juga dapat memfasilitasi pengembangan potensi diri mereka secara maksimal.