PERAN TERAPI SHOLAT DALAM MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN PSIKOLOGIS DAN MENURUNKAN STRESS AKADEMIK PADA MAHASISWA
DOI:
https://doi.org/10.62017/jpmi.v3i1.6030Keywords:
Terapi Shalat, Stress Akademik, Kesejahteraan PsikologisAbstract
Penelitian ini membahas peran terapi shalat dalam meningkatkan kesejahteraan psikologis dan menurunkan stres akademik pada mahasiswa. Shalat, sebagai ibadah fundamental dalam Islam, tidak hanya berfungsi sebagai kewajiban ritual, tetapi juga memiliki dimensi terapeutik yang melibatkan aspek fisik, psikis, dan spiritual. Kajian menunjukkan bahwa shalat mampu meningkatkan penerimaan diri, tujuan hidup, serta pertumbuhan pribadi mahasiswa, sehingga mendukung tercapainya kesejahteraan psikologis yang utuh. Selain itu, shalat dapat mengurangi stres akademik melalui mekanisme fisiologis seperti relaksasi otot dan pelepasan hormon endorfin, serta mekanisme spiritual berupa ketenangan batin dan penguatan iman. Hasil penelitian menegaskan bahwa shalat berperan sebagai psikoterapi Islam yang efektif, baik secara preventif maupun kuratif, dalam mengatasi tekanan akademik mahasiswa. Dengan demikian, terapi shalat dapat diposisikan sebagai strategi penting dalam mendukung kesehatan mental mahasiswa, sekaligus memperkuat aspek religiusitas mereka.





