Optimalisasi Limbah Pasar Kradenan untuk Produksi Pupuk Organik Cair (POC) sebagai Alternatif Pengurangan Sampah Organik melalui Program IDBU KKN-T Tim 79 Universitas Diponegoro
DOI:
https://doi.org/10.62017/jpmi.v2i6.5704Keywords:
limbah organik, Pasar Kradenan, pengabdian masyarakat, pupuk organik cairAbstract
Pasar Kradenan di Kabupaten Grobogan menghasilkan sekitar 70% limbah organik harian berupa sisa sayuran, buah, dan makanan, yang berpotensi mencemari lingkungan serta menimbulkan masalah kesehatan apabila tidak dikelola dengan baik. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, Melalui Program Iptek Desa Binaan Undip (IDBU) melalui Kuliah Kerja Nyata (KKN) dilaksanakan dengan tujuan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat dalam mengelola limbah organik menjadi Pupuk Organik Cair (POC). Kegiatan ini melibatkan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), pengelola pasar, dan masyarakat setempat melalui tahapan survei limbah, uji coba komposisi, sosialisasi, serta praktik langsung pembuatan POC, dengan evaluasi menggunakan desain pra-eksperimen one group pre-test post-test. Hasil uji laboratorium menunjukkan bahwa semua sampel POC memiliki kandungan hara di bawah standar Kementerian Pertanian 2019 sehingga hanya berfungsi sebagai pupuk pelengkap. Meskipun demikian, dari aspek capaian edukasi, hasil evaluasi memperlihatkan peningkatan pengetahuan peserta secara signifikan menjadi 100% pada seluruh indikator, dengan nilai p sebesar 2,38 × 10⁻⁷. Peningkatan ini mengindikasikan keberhasilan program dalam memperkuat pemahaman teknis sekaligus mendorong penerapan pengelolaan limbah organik yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.