Implementasi Standar Akuntansi Keuangan EMKM Dalam Penyusunan Laporan Keuangan UMKM (Studi Pada Rizki Jaya Farm Garut)
DOI:
https://doi.org/10.62017/jimea.v3i1.5727Keywords:
Laporan keuangan, Rizki Jaya Farm, SAK EMKMAbstract
Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) mempunyai peran yang signifikan dalam ekonomi Indonesia, namun banyak di antaranya yang belum dapat menyusun laporan keuangan sebagaimana dengan ketentuan yang menjadi standar dalam penyusunan laporan keuangan untuk UMKM, yakni Standar Akuntansi Keuangan Entitas Mikro, Kecil, dan Menengah (SAK EMKM). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana pengimplementasian SAK EMKM dalam laporan keuangan untuk UMKM Rizki Jaya Farm, sebuah usaha peternakan ayam broiler di Garut yang bekerja sama dengan PT Charoen Pokphand, serta untuk mengidentifikasi kendala yang sedang dihadapi dalam penerapannya. Metode yang diterapkan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, dengan pengumpulan data melalui wawancara langsung kepada pemiliknya, observasi, dan dokumentasi. Temuan penelitian menunjukkan bahwa implementasi SAK EMKM masih belum mencapai tingkat optimal. pencatatan keuangan hanya mencakup biaya operasional, sedangkan pendapatan dicatat oleh mitra. Kendala yang ditemukan meliputi kurangnya pengetahuan akuntansi, tidak adanya tenaga ahli di bidang keuangan, dan belum adanya kesadaran untuk membuat laporan keuangan yang sesuai dengan standar. Studi kasus ini menekankan perlunya pelatihan dan pendampingan yang berkelanjutan bagi pelaku UMKM agar dapat menghasilkan laporan keuangan yang komprehensif, akurat, dan sesuai dengan SAK EMKM, sehingga dapat meningkatkan kualitas pengambilan keputusan dan akses terhadap pembiayaan.