Dampak Kebijakan Hukum Mengenai Danantara Terhadap Indeks Harga Saham Gabungan
DOI:
https://doi.org/10.62017/merdeka.v2i4.4214Keywords:
Danantara, IHSG, Investor, Kebijakan Ekonomi, Volatilitas PasarAbstract
Penawaran umum dan penjualan sekuritas, bisnis yang berurusan dengan sekuritas yang diterbitkannya, dan organisasi dan pekerjaan yang berurusan dengan sekuritas yang diterbitkannya semuanya termasuk dalam pasar modal. Danantara merupakan salah satu elemen yang dapat menyebabkan fluktuasi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang mewakili pasar modal. Penelitian ini melihat bagaimana kebijakan peluncuran Danantara mempengaruhi pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Analisis dilakukan dengan membandingkan data sebelum dan sesudah peluncuran, mencakup perubahan indeks, volume perdagangan, dan return harian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa IHSG mengalami penurunan signifikan setelah kebijakan diberlakukan, yang mencerminkan ketidakpastian pasar. Meskipun terjadi peningkatan volume perdagangan pada hari peluncuran, fluktuasi yang tinggi mengindikasikan sikap hati-hati investor. Investor domestik cenderung melakukan aksi beli, sementara investor asing lebih banyak melakukan aksi jual, yang menyebabkan tekanan pada pasar. Kelebihan dari kebijakan ini adalah meningkatnya perhatian investor domestik serta tingginya aktivitas perdagangan, sedangkan kekurangannya meliputi tekanan jual yang signifikan dan belum terlihatnya dampak positif terhadap stabilitas pasar dalam jangka pendek. Untuk penelitian selanjutnya, disarankan untuk melakukan analisis lebih mendalam mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi reaksi pasar serta mempertimbangkan dampak jangka panjang kebijakan ini terhadap ekonomi makro.