PENERAPAN PSAK DAN IFRS DALAM PENGGABUNGAN USAHA: STUDI KASUS DAN IMPLIKASI BAGI PERUSAHAAN DI INDONESIA
DOI:
https://doi.org/10.62017/jemb.v2i2.2828Keywords:
Evolusi Akuntansi, PSAK, IFRS, Penggabungan Usaha, Kinerja KeuanganAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi penggabungan usaha kepada penerapan PSAK dan IFRS di Indonesia. Artikel ini membahas evolusi akuntansi lanjutan di Indonesia, khususnya terkait penerapan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) dan International Financial Reporting Standards (IFRS) dalam konteks penggabungan usaha. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak adopsi IFRS terhadap praktik akuntansi kombinasi bisnis di Indonesia, serta perubahan yang terjadi dalam pengakuan dan pengukuran aset dan liabilitas. Metodologi yang digunakan mencakup analisis kuantitatif terhadap laporan keuangan perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan IFRS telah meningkatkan transparansi laporan keuangan, mengurangi kompleksitas dalam pengelolaan aset tidak berwujud, dan memperbaiki kinerja keuangan perusahaan. Temuan ini memberikan pengetahuan penting untuk pemangku kepentingan mengenai manfaat dan tantangan yang dihadapi dalam proses konvergensi akuntansi di Indonesia.