PENERAPAN BALANCED SCORECARD DALAM PENGUKURAN KINERJA PADA BMT NURUL BAROKAH DI SAMBI, BOYOLALI
DOI:
https://doi.org/10.62017/jemb.v2i1.2127Keywords:
Balanced Scorecard, Kinerja, BMT Nurul Barokah, Perspektif Keuangan, Perspektif Pelanggan, Perspektif Proses Bisnis Internal, Perspektif Pembelajaran dan PertumbuhanAbstract
Penelitian ini mengevaluasi kinerja BMT Nurul Barokah di Sambi Boyolali menggunakan metode Balanced Scorecard. Studi ini mencakup empat perspektif utama: keuangan, pelanggan, proses bisnis internal, serta pembelajaran dan pertumbuhan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perspektif keuangan dinilai 'cukup sehat' dengan ROA 0.50% dan ROE 7,93%. Perspektif pelanggan mendapat penilaian 'cukup baik' dengan market share 4.93% dan profitabilitas pelanggan 0.75%. Perspektif proses bisnis internal dinilai 'sangat baik' dengan Network Growth Ratio 100% dan Administrative Expense to Total Revenue 2.34%. Perspektif pembelajaran dan pertumbuhan juga menunjukkan hasil yang baik dengan meningkatnya kompetensi dan kepuasan karyawan. Temuan ini mengindikasikan bahwa penerapan Balanced Scorecard efektif dalam mengukur dan meningkatkan kinerja BMT Nurul Barokah di Sambi Boyolali.