Analisis Kelayakan Finansial Usaha Tahu (Studi Kasus : PabrikTahu Kemeng di Kecamatan Binjai Selatan Kota Binjai)
DOI:
https://doi.org/10.62017/gabbah.v2i2.2389Keywords:
Tahu, Kelayakan, Finansial, NPV, IRRAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan finansial Usaha Pabrik Tahu Kemeng di Kecamatan Binjai Selatan Kota Binjai. Penelitian ini dilakukan dengan metode studi kasus dan dianalisis secara deskriptif kuantitatif. Metode pengumpulan data yang yang digunakan yaitu data primer dan data sekunder. Teknik pengambilan sample menggunakan Teknik purposive sampling dengan jumlah 1 orang. Untuk mengetahui kelayakan usaha pabrik tahu kemeng di Kecamatan Binjai Selatan Kota Binjai dilakukan menggunakan analisis finansial yaitu Net Present Value (NPV), Internal Rate of Retunr (IRR), Payback Period (PP), Profability Index (PI). Hasil penelitian ini memperoleh total biaya produksi sebesar Rp. 3.207.064.500/Tahun . Total pendapatan diperoleh sebesar Rp. 134.335.500/Tahun, dengan demikian usaha pabrik tahu kemeng dinyatakan layak secara finansial. Berdasarkan nilai Net Present Value (NPV) sebesar Rp. 319.183.730,9/Tahun dengan kriteria NPV > 0 maka usaha tersebut layak. Internal Rate of Retunr (IRR) sebesar 74,7% lebih besar dari suku bunga yang diterapkan, Profability Index (PI) yang diperoleh sebesar 1,73 lebih besar dari 1 (satu), dan Payback Period (PP) adalah 1 Tahun 4 bulan . sehingga dapat disimpulkan bahwa usaha pabrik tahu kemeng di Kecamatan Binjai Selatan Kota Binjai layak untuk dijalankan