ANALISIS STRATEGI PEMERINTAH DAERAH KONAWE SELATAN DALAM MENGHADAPI KELANGKAAN MINYAK GORENG
DOI:
https://doi.org/10.62017/gabbah.v2i1.2190Keywords:
Kelangkaan; minyak goreng; strategi pemerintah; metode AHPAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis prioritas strategi yang diambil pemerintah daerah Konawe Selatan dalam mengatasi kelangkaan minyak goreng. Lokasi penelitian ini bertempat di Kabupaten Konawe Selatan sebagai salah satu wilayah yang terkena dampak kelangkaan minyak goreng di Indonesia, yang dilaksanakan pada bulan Maret sampai dengan bulan April 2023. Informan dalam penelitian ini ditentukan secara purposive dan berjumlah sebanyak lima informan dengan mempertimbangkan jabatan dan wewenang, antara lain pihak Dinas Pertanian Konawe Selatan, Dinas ketahanan Pangan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Konawe Selatan serta BAPPEDA Konawe Selatan sebagai pihak pengambil keputusan (decision maker) dan Dosen Jurusan Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Halu Oleo sebagai pihak yang dianggap ahli (expert). Data diambil dan dianalisis menggunakan metode AHP, yang bertujuan untuk menentukan pilihan terbaik dari beberapa alternatif yang dapat diambil. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi prioritas Pemerintah Daerah Konawe Selatan dalam menghadapi kelangkaan minyak goreng yaitu efektifitas kebijakan (0,271), urgensi kebijakan (0,216), ketersediaan sumberdaya (0,183), kesesuaian visi misi pemerintah daerah (0,173) dan ketersediaan anggaran (0,149) dengan nilai inconsistency sebesar 0,05.