Perang Dagang dan Proteksionisme: Kajian Ekonomi Politik atas Kebijakan Tarif dalam Hubungan Dagang Bilateral

Authors

  • Alifia Sekar Kinanti Universitas Bina Bangsa Author
  • Enjum Jumhana Universitas Bina Bangsa Author
  • Amanda Pratiwi Universitas Bina Bangsa Author
  • Daffa Kautsar Universitas Bina Bangsa Author
  • Dwi Putri Nabila Aprilia Universitas Bina Bangsa Author
  • Muhamad Fajar Ismail Universitas Bina Bangsa Author
  • Nailal Mafazah Universitas Bina Bangsa Author

DOI:

https://doi.org/10.62017/syariah.v2i4.5237

Keywords:

Proteksionisme, Tarif, Hubungan Bilateral, Ekonomi Politik

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis motivasi, dampak ekonomi, serta implikasi geopolitik dari kebijakan tarif dalam kerangka ekonomi politik internasional. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan studi literatur sebagai metode utama, penelitian ini mengkaji bagaimana tarif digunakan sebagai instrumen bukan hanya ekonomi, tetapi juga strategi diplomasi dan tekanan politik. Hasil kajian menunjukkan bahwa kebijakan tarif dapat memberikan perlindungan terhadap industri strategis, meningkatkan penerimaan negara, dan mendorong inovasi domestik. Namun, di sisi lain, kebijakan ini juga menimbulkan sejumlah konsekuensi negatif seperti kenaikan harga barang, gangguan rantai pasok global, dan pelemahan kerja sama multilateral. Studi kasus perang dagang AS–Tiongkok memperlihatkan bahwa proteksionisme modern memiliki efek riak yang luas terhadap stabilitas ekonomi dan aliansi geopolitik internasional. Oleh karena itu, pendekatan diplomasi ekonomi yang kooperatif dan berorientasi multilateral menjadi penting dalam merespons tantangan ekonomi-politik global saat ini

Downloads

Published

2025-06-26

Issue

Section

Articles

How to Cite

Alifia Sekar Kinanti, Enjum Jumhana, Amanda Pratiwi, Daffa Kautsar, Dwi Putri Nabila Aprilia, Muhamad Fajar Ismail, & Nailal Mafazah. (2025). Perang Dagang dan Proteksionisme: Kajian Ekonomi Politik atas Kebijakan Tarif dalam Hubungan Dagang Bilateral. SYARIAH : Jurnal Ilmu Hukum, 2(4), 282-290. https://doi.org/10.62017/syariah.v2i4.5237

Similar Articles

51-60 of 99

You may also start an advanced similarity search for this article.

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>