ADAPTASI SOSIAL EKOLOGI TERHADAP PEMBANGUNAN PT. INDO JAYA AGRINUSA (JAVA) DI MASYARAKAT JL. TIRTAMADU DESA TOAPAYA SELATAN
DOI:
https://doi.org/10.62017/arima.v2i3.3968Keywords:
Adaptasi sosio-ekologis, Pembangunan Pt. Indo Jaya Agrinusa, Konflik sosial, Interaksionisme simbolikAbstract
Adaptasi sosio-ekologi merujuk pada kemampuan masyarakat untuk beradaptasi dengan perubahan lingkungan dan mengintegrasikan aspek sosial dan ekologis dalam kehidupan sehari-hari. Sementara itu, etika lingkungan menekankan pada tanggung jawab moral manusia dalam memperlakukan alam dan makhluk hidup lainnya dengan hormat dan adil. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana adaptasi sosial-ekologi masyarkat Jalan Tirtamadu terhadap pembangunan PT. INDO JAYA AGRINUSA (JAVA). Metode peenelitian ini menggunakan analisis kualitatif melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi dengan fokus pada teori interaksionisme simbolik untuk memahami bagaimana masyarakat membentuk makna dan simbol terhadap perubahan sosial ekologis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pembangunan PT. INDO JAYA AGRINUSA telah meningkatkan perekonomian beberapa warga dengan memberikan pekerjaan, namun juga meningkatkan ketidak nyamanan masyarakat akibat bau tidak sedap dan peningkatan populasi lalat. Konflik sosial timbul karena warga merasa tertipu dan di bohongi oleh PT yang menyebabkan demostrasi dan permohonan resmi ke Instansi terkait. Masyarakat beradqaptasi dengan menggunakan lem lalat untuk mengurangi jumlah lalat, meskipun masih merasa resah. Musyawarah bersama elem-elemen lokal belum membuahkan hasil yang optimal, dan masyarakat gterus mengalami dampak lingkungan buruk. Oleh karena itu, penting bagi PT. INDO JAYA AGRINUSA untuk meningkatkan transparasi dan partisipasi masyarakat dalam proses pembangunan, serta mengambil langkah-langkah konkrt untuk mengurangi dampak negatif dari operasional mereka.