Peran Pemimpin Spritual Dalam Melestarikan Tradisi Dan Ajaran Hindu Di Inonesia
DOI:
https://doi.org/10.62017/merdeka.v1i1.2264Keywords:
Pemimpin Spiritual, Tradisi Hindu, Ajaran Hindu, Pelestarian Budaya, IndonesiaAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi peran pemimpin spiritual dalam melestarikan tradisi dan ajaran Hindu di Indonesia. Pemimpin spiritual, seperti pendeta, biksu, dan tokoh agama lainnya, memainkan peran kunci dalam menjaga keberlanjutan praktik keagamaan dan budaya Hindu di tengah modernisasi dan globalisasi. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan pemimpin spiritual, observasi partisipatif, dan analisis dokumen terkait. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemimpin spiritual tidak hanya berperan sebagai penjaga ajaran agama, tetapi juga sebagai mediator budaya, pendidik, dan penggerak komunitas. Mereka berperan dalam mentransmisikan nilai-nilai Hindu kepada generasi muda melalui pendidikan formal dan informal, serta mengorganisir dan memimpin upacara keagamaan dan ritual tradisional. Selain itu, mereka juga berperan dalam mengatasi tantangan yang dihadapi komunitas Hindu, seperti penurunan partisipasi dalam kegiatan keagamaan dan tekanan dari budaya luar. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa peran pemimpin spiritual sangat penting dalam menjaga kelestarian tradisi dan ajaran Hindu di Indonesia, dan diperlukan dukungan dari berbagai pihak untuk memperkuat peran tersebut dalam menghadapi tantangan masa depan.