Optimalisasi Layanan Bimbingan dan Konseling melalui Pemanfaatan Tes Intelegensi
DOI:
https://doi.org/10.62017/jppi.v2i4.4834Keywords:
Asesmen, Layanan Bimbingan dan Konseling, Tes Psikologi, Tes IntelegensiAbstract
Tes intelegensi merupakan salah satu alat asesmen yang memiliki keterkaitan erat dengan layanan bimbingan dan konseling. Melalui pengukuran kemampuan kognitif, konselor dapat memperoleh gambaran mengenai potensi belajar, gaya berpikir, serta kemungkinan hambatan yang dialami konseli dalam proses perkembangan akademik maupun sosial. Tulisan ini disusun menggunakan pendekatan studi pustaka dengan menelaah berbagai sumber teori dan praktik terkait penggunaan tes intelegensi dalam konteks bimbingan dan konseling. Tujuannya adalah untuk menjelaskan peran dan kontribusi tes intelegensi dalam mendukung efektivitas layanan bimbingan dan konseling, sekaligus mengkaji kelebihan, keterbatasan, serta hal-hal yang perlu diperhatikan dalam penggunaannya. Hasil pembahasan menunjukkan bahwa tes intelegensi dapat menjadi data pendukung yang penting dalam merancang layanan yang sesuai dengan kebutuhan individu. Namun, interpretasi hasil tes perlu dilakukan secara cermat, agar tidak menimbulkan stereotip atau kesimpulan yang merugikan konseli. Oleh karena itu, konselor perlu memahami dasar teori, teknik administrasi, serta konteks penggunaan tes secara menyeluruh.