Pengaruh Faktor Individu dan Lingkungan terhadap Penggunaan Rokok Elektrik serta Dampaknya bagi Kesehatan Generasi Z
DOI:
https://doi.org/10.62017/jkmi.v2i4.4382Keywords:
Rokok elektrik, Vape, Faktor, Dampak, Resiko, Edukasi, Generasi ZAbstract
Rokok elektrik atau vape adalah perangkat bertenaga listrik yang berasal dari baterai sebagai sumber energi utamanya yang berfungsi memanaskan cairan (e-liquid) berisi nikotin, propilen glikol, gliserin, serta beragam perasa dan aditif yang dihirup penggunanya. Vape menjadi populer saat ini karena banyak yang menyebutkan perangkat ini lebih aman dan sehat dibandingkan rokok konvensional. Dalam beberapa tahun terakhir, penggunaan vape di kalangan Generasi Z mengalami lonjakan yang signifikan, Faktor ekonomi menjadi alasan utama, selain persepsi bahwa vape lebih modern, tidak meninggalkan bau tidak sedap, serta dianggap ramah lingkungan. Hal ini membuat vape bukan hanya produk konsumsi, Rokok elektrik atau vape telah menjadi bagian dari gaya hidup (lifestyle) anak muda generasi Z. Namun, penggunaan vape tetap membawa resiko kesehatan yang signifikan, seperti gangguan pernapasan, kecanduan nikotin, serta dampak negatif pada fungsi kognitif dan psikologis, dan peningkatan resiko kecanduan, Tujuan penelitian ini untuk menemukan pengaruh yang signifikan menggunakan vape dikalangan Generasi Z Dari sisi sosial, penggunaan vape dapat mempengaruhi pola interaksi dengan teman sebaya dan menimbulkan stigma tertentu di masyarakat, Hal ini menegaskan pentingnya edukasi yang berkelanjutan dan komprehensif, serta perlunya regulasi yang lebih ketat dan terintegrasi terkait penggunaan rokok elektrik di kalangan Generasi Z.