Pengaruh Perubahan Struktur Kepemilikan terhadap Laporan Neraca Keuangan dalam Penggabungan Usaha: Studi Kasus PT Bank Danamon Indonesia Tbk
DOI:
https://doi.org/10.62017/jemb.v2i2.2810Keywords:
Struktur Kepemilikan, Neraca, Penggabungan UsahaAbstract
Struktur kepemilikan suatu perusahaan merupakan cerminan dari pembagian kepemilikan saham suatu perusahaan tersebut kepada berbagai pihak. Perubahan struktur kepemilikan, seperti akuisisi, divestasi, atau perubahan proporsi kepemilikan, dapat berdampak signifikan terhadap kebijakan perusahaan, termasuk kebijakan akuntansi. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh perubahan struktur kepemilikan terhadap laporan neraca keuangan dalam proses penggabungan usaha PT Bank Danamon. Dengan menggunakan metode analisis kuantitatif, penelitian ini menguji pengaruh perubahan kepemilikan terhadap berbagai pos laporan neraca keuangan penggabungan usaha, seperti aset, liabilitas, serta ekuitas. Hasil dari literatur menunjukkan bahwa perubahan struktur kepemilikan bisa dialami oleh Perusahaan di sektor perbankan ataupun perusahaan publik di Indonesia dan dapat mempengaruhi laporan konsolidasi perusahaan. Perubahan struktur kepemilikan suatu perusahaan, khususnya di perusahaan perbankan, dapat memicu dan menyebabkan perubahan signifikan pada berbagai elemen laporan keuangan konsolidasi, antara lain, aset, liabilitas, dan ekuitas.