Edukasi Pencegahan Anemia melalui Gerakan Minum Tablet Tambah Darah bagi Remaja Putri di Desa Mlandi, Kabupaten Wonosobo
DOI:
https://doi.org/10.62017/merdeka.v2i4.4081Keywords:
Anemia, Edukasi, Remaja PutriAbstract
Anemia masih menjadi masalah kesehatan di Indonesia. Sebanyak 30,7% remaja putri mengalami anameia di Kabupaten Wonosobo khususnya desa Mlandi. Anemia dapat dicegah melalui konsumsi tablet penambah darah. Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) terkait edukasi mengenai Anemia bagi remaja desa Mlandi bertujuan untuk memberikan pengetahuan yang lebih dalam terkait definisi anemia, cara penanggulangan hingga pentingnya mengonsumsi tablet penambah darah secara rutin. Program pengabdian masyarakat ini diikuti oleh 300 siswa/i SMP Ma’arif Mlandi dan MTs Muhammadiyah Mlandi. Metode yang digunakan adalah pemberian materi dan diawali dengan pre-test, kemudian diakhiri dengan post-test dan gerakan minum tablet penambah darah serentak. Hasil menunjukan bahwasannya saat pre-test 20% siswa/i mengetahui anemia sedangkan 80% masih belum paham apa itu anemia. Setelah dilakukan pemaparan materi secara jelas, terdapat peningkatan signifikan dimana 90% siswa/i memahami anemia dan 10% masih kurang memahami apa itu anemia. Edukasi pencegahan anemia melalui gerakan minum tablet tambah darah diharapkan mampu mengurangi angka anemia di desa Mlandi.