Pengaruh Korupsi Terhadap Inflasi di Enam Negara Berkembang Asean
DOI:
https://doi.org/10.62017/wanargi.v1i3.1001Keywords:
Korupsi, Inflasi, AseanAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh Korupsi terhadap Inflasi di enam negara berkembang ASEAN yaitu Indonesia Malaysia, Timor Leste, Vietnam, Thailand dan Philipina periode 2015-2022. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif yang bertujuan untuk menggambarkan atau mendeskriptifkan angka-angka yang telah diolah sesuai dengan standarisasi tertentu.. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari beberapa sumber data diantaranya, Badan Pusat Statistik (BPS), Bank Indonesia, word data. Data di analisis menggunakan analisis regresi linier sederhana . Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai T hitung untuk variabel Korupsi (X) adalah -0,537, sedangkan nilai T tabelnya adalah 1,678. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa T hitung lebih kecil dari pada T tabel (-0,537<1,678) yang mengindikasikan bahwa variabel Korupsi (X) tidak memiliki pengaruh terhadap inflasi (Y). Berdasarkan hasil uji koefisien determinasi, dapat diketahui pula bahwa nilai koefisien determinasi R square yaitu sebesar 0,006 atau sekitar 0,6%. Artinya Inflasi dipengaruhi oleh Korupsi sebesar 0,6%.