Analisis Risiko Keamanan Aset Informasi pada Sistem Informasi Akademik menggunakan Metode Octave Allergro
DOI:
https://doi.org/10.62017/tektonik.v2i1.2135Abstract
Penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi risiko yang dihadapi oleh sistem informasi akademik (SIAKAD) Politeknik Negeri Bengkalis. SIAKAD digunakan untuk mendukung kegiatan layanan akademik dengan teknologi informasi yang baik. Namun, dalam aplikasinya, SIAKAD mengalami beberapa kendala, terutama terkait dengan kerusakan perangkat keras atau server yang dapat mempengaruhi aktivitas SIAKAD. Penelitian ini menggunakan metode Octave Allegro dan dilakukan dalam 8 langkah yang meliputi menetapkan kriteria penilaian risiko, mengembangkan profil aset informasi, memanggil kontainer informasi aset, mengidentifikasi area kekhawatiran, membantu skenario bantuan, analisis risiko, dan pendekatan penanganan. Data diperoleh dari 2 responden melalui observasi dan wawancara,. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 4 ancaman risiko yang dihadapi oleh SIAKAD Politeknik Negeri Bengkalis, dengan 4 risiko yang memerlukan tindakan pengurangan risiko (mitigasi) Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi yang berguna bagi pengembangan SIAKAD dan pengelolaan risiko yang lebih efektif di Politeknik Negeri Bengkalis dan institusi serupa lainnya.