HUBUNGAN TINGKAT KEAKTIFAN MAHASISWA BERORGANISASI TERHADAP HASIL BELAJAR MAHASISWA DI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUMATERA UTARA MEDAN

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji hubungan antara tingkat keaktifan mahasiswa dalam organisasi dengan hasil belajar mereka di Program Studi Pendidikan Agama Islam Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan teknik korelasional. Sampel penelitian berjumlah 100 mahasiswa yang dipilih secara acak. Data dikumpulkan melalui kuesioner dan dokumentasi indeks prestasi akademik mahasiswa, kemudian dianalisis menggunakan uji korelasi Pearson dengan bantuan SPSS 25. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang sangat kuat dan signifikan antara keaktifan berorganisasi dan hasil belajar mahasiswa, dengan koefisien korelasi sebesar 0.957 dan nilai signifikansi 0.000 (p < 0.01). Analisis koefisien determinasi (R²) sebesar 0.916 mengindikasikan bahwa 91.6% variasi dalam hasil belajar dapat dijelaskan oleh keaktifan berorganisasi. Temuan ini mendukung teori keterlibatan mahasiswa dari Astin serta teori pembelajaran sosial Bandura, yang menekankan pentingnya partisipasi aktif dalam organisasi untuk meningkatkan hasil akademik. Oleh karena itu, institusi pendidikan diharapkan dapat memberikan dukungan bagi mahasiswa agar mereka dapat mengelola waktu dengan baik antara akademik dan organisasi guna meningkatkan prestasi belajar mereka.