Usaha-Usaha Mengatasi Permasalahan Pendidikan Indonesia
DOI:
https://doi.org/10.62017/jppi.v2i2.3131Keywords:
Sistem Pendidikan, Kualitas Pendidikan, Tantangan Pendidikan, Upaya Permasalahan PendidikanAbstract
Sistem pendidikan di Indonesia merupakan elemen dasar dalam perkembangan suatu bangsa yang berperan penting dalam pembentukan sumber daya manusia yang berkualitas. Meskipun pendidikan dianggap sebagai kebutuhan dasar, kualitas pendidikan di Indonesia masih menjadi sorotan utama dan perhatian serius di kalangan akademisi, pemerintah, dan masyarakat. Kualitas pendidikan ini sering dijadikan indikator penting dalam menilai tingkat kemajuan suatu bangsa, dengan berbagai tantangan yang masih dihadapi. Berbagai upaya perbaikan terus dilakukan untuk meningkatkan daya saing, kemampuan Indonesia dalam menjawab tantangan global dan membangunan sumber daya manusia yang kompetitif. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji dan mendalami konsep dasar ilmu Pendidikan dalam menghadapi permasalahan yang dihadapi serta upaya yang dapat dilakukan dalam mengtasi permasalahan Pendidikan di Indonesia. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis studi literatur. Studi literatur adalah kajian teoritis dan analisis referensi dari berbagai sumber informasi yang relevan dengan topik yang diteliti. Data yang diperoleh dari analisis sumber-sumber akademisi dari berbagai jurnal dan buku yang relevan dan terpercaya. Melalui kajian ini diharapkan dapat memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang konsep dasar ilmu pendidikan serta upaya dalam mengatasi permasalahaan pendidikan yang ada di Indonesia. Hasil penelitian adalah sebagai berikut: yaitu dalam lingkup mikro dan masalah dalam lingkup makro. Permasalahan dalam lingkup makro: 1) kurikulum yang membingungkan dan terlalu kompleks 2) Pendidikan yang kurang merata 3) masalah penempatan guru 4) rendahnya kualitas guru 5) biaya pendidikan yang mahal. Permasalahn dalam lingkup mikro yaitu: 1) metode pembelajaran yang monoton 2) sarana dan prasarana kurang memadai 3) rendahnya prestasi siswa. Permasalahan dalam lingkup Mikro: 1) Metode Pembelajaran Yang Monoton, 2) Sarana dan Prasarana Yang Kurang Memadai, 3) Metode Pembelajaran yang Monoton.