Strategi Penguatan UMKM Halal dalam Mendorong Pemberdayaan Ekonomi Berbasis Syari’ah
DOI:
https://doi.org/10.62017/jemb.v3i2.5947Keywords:
Pengembangan UMKM, Industri Halal, Pemberdayaan EkonomiAbstract
Penelitian ini berangkat dari permasalahan empiris rendahnya daya saing UMKM halal yang kerap terhambat oleh keterbatasan modal, akses pasar, serta pemahaman terhadap prinsip syari’ah dalam pengelolaan usaha. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis strategi penguatan UMKM halal dalam mendorong pemberdayaan ekonomi berbasis syari’ah. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan studi kasus pada beberapa UMKM halal di Indonesia yang memiliki karakteristik usaha mikro dan keterikatan pada komunitas keislaman setempat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi penguatan meliputi peningkatan literasi keuangan syari’ah, kolaborasi kelembagaan dengan lembaga keuangan syari’ah, serta optimalisasi digital marketing berbasis nilai halal. Temuan utama menunjukkan bahwa dukungan komunitas dan penerapan prinsip keadilan serta keberkahan menjadi faktor kunci dalam keberlanjutan UMKM halal. Kesimpulannya, penguatan UMKM halal tidak hanya berdampak pada peningkatan kapasitas usaha, tetapi juga memperkuat pemberdayaan ekonomi masyarakat berbasis syari’ah. Implikasi penelitian ini menegaskan perlunya kebijakan integratif pemerintah, dukungan lembaga pendidikan, dan inovasi berbasis teknologi agar UMKM halal dapat menjadi motor pembangunan ekonomi berkelanjutan sesuai nilai Islam.









