PENGARUH BIAYA VARIABEL DAN BIAYA TETAP TERHADAP TITIK IMPAS (BREAK EVENT POINT) PADA PERUSAHAAN PT ULTRA JAYA TBK.
DOI:
https://doi.org/10.62017/wanargi.v2i4.4977Keywords:
contribution margin, Break Even Point (BEP), Margin of Safety, PT. Ultra JayaAbstract
Analisis break even point adalah suatu alat atau teknik yang digunakan oleh manajemen untuk mengetahui tingkat penjualan tertentu perusahaan sehingga tidak mengalami laba dan tidak pula mengalami kerugian. Analisis break even point digunakan untuk mengetahui tingkat volume penjualan sebelum perusahaan mengalami untung dan mengalami rugi sehingga hal tersebut dapat digunakan manajer untuk menentukan perencanaan penjualan. Perencanaan penjualan yang telah direncanakan oleh perusahaan dapat digunakan untuk menentukkan laba yang diinginkan. PT. Ultrajaya Milk Industry & Trading Company, Tbk mempunyai produk lebih dari satu sehingga biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan tidak hanya untuk memproduksi satu produk saja. Selain itu, banyaknya perusahan lain yang memproduksi produk sejenis dengan merek yang berbeda dan tingkat konsumsi masyarakat yang masih rendah yaitu sekitar 10-11 liter per kapita per tahun. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan mengenai penerapan analisis break even point, mendeskripsikan gambaran perencanaan penjualan dan mendeskripsikan penjualan minimal yang harus dipertahankan.