EFEKTIFITAS STRATEGI INFLUENCER TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN STUDI INDUSTRI KECANTIKAN DAN MEDIA SOSIAL
DOI:
https://doi.org/10.62017/jemb.v3i1.5792Keywords:
Strategi Influencer, Minat Beli Konsumen, Industri Kecantikan, Media Sosial, Pendekatan KualitatifAbstract
Industri kecantikan saat ini mengalami transformasi signifikan akibat perkembangan media sosial dan meningkatnya penggunaan strategi pemasaran berbasis influencer. Penelitian ini bertujuan untuk memahami secara mendalam bagaimana strategi influencer dapat memengaruhi minat beli konsumen dalam konteks pemasaran digital pada platform Instagram dan TikTok. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan metode studi kasus, penelitian ini mengumpulkan data melalui wawancara mendalam dengan 5 konsumen aktif produk kecantikan yang secara rutin mengikuti konten influencer, serta melakukan analisis konten terhadap unggahan promosi yang dipublikasikan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kredibilitas influencer, kedekatan emosional yang terjalin dengan audiens, serta penyajian konten yang otentik dan kreatif merupakan faktor kunci yang menentukan efektivitas strategi pemasaran. Kredibilitas ditunjukkan melalui kejujuran dalam ulasan, transparansi kerja sama promosi, serta pengetahuan mendalam tentang produk. Kedekatan emosional tercipta melalui interaksi dua arah, seperti balasan komentar, pesan langsung, maupun sesi siaran langsung, yang membangun rasa kepercayaan dan keterhubungan personal. Sementara itu, otentisitas dan kreativitas konten membantu menarik perhatian audiens, meningkatkan nilai tambah promosi, dan memperkuat keinginan konsumen untuk membeli produk.
Penelitian ini memberikan kontribusi pada pengembangan literatur mengenai influencer marketing dalam industri kecantikan, sekaligus menawarkan rekomendasi praktis bagi perusahaan untuk mengoptimalkan strategi pemasaran digital. Dengan demikian, temuan ini dapat menjadi acuan dalam merancang kampanye yang tidak hanya menarik secara visual tetapi juga membangun hubungan jangka panjang dengan konsumen.